Lebaran yang ditunggu-tunggu sebentar lagi tiba. Berbagai persiapan pastinya sudah dilakukan untuk menyambut hari kemenangan ini, dong. Idul Fitri memang identik dengan kegiatan silaturahmi bersama keluarga atau kerabat dekat. Jadi, sudah bukan hal yang aneh lagi kalau saat Lebaran nanti, rumah kamu yang biasanya sepi, mendadak ramai dan penuh tamu.
Untuk menyambut tamu yang tak terkira ini, kita pastinya belanja berbagai barang kebutuhan dong. Kegiatan yang satu ini biasanya disambut dengan gembira oleh para wanita, terlebih kalau merasa dompetnya mulai menggendut karena THR yang sudah cair. Tradisi Lebaran di Indonesia memang cukup complicated, seperti adanya kebiasaan membeli baju baru, alat salat baru, dan mungkin pacar baru buat yang jomblo.
Belum lagi keperluan lain yang lebih penting, seperti persediaan makanan super banyak yang dibuat oleh ibu di rumah yang jumlahnya mungkin hampir sama seperti mau menggelar pesta hajatan. Nah, fenomena seperti ini yang nggak jarang membuat kamu melarat setelah Idul Fitri usai. Terlebih di usia yang sudah dianggap dewasa ini, nggak ada satu pun amplop ‘salam tempel’ yang mendarat saat kamu bersalaman. Perlu banget tips belanja lebaran yang bikin dompet tetap aman.
Jadi, sebenarnya kamu bisa kok melewatkan Lebaran tanpa harus memiskinkan diri. Begini lho caranya!
Buat anggaran belanja Lebaran adalah tips belanja lebaran yang super penting. Bikin catatan kecil yang berisi jumlah pemasukan yang kamu miliki, lengkap dengan pos pengeluaran apa saja yang dibutuhkan. Tentukan juga budgeting tiap pos itu berapa. Misalnya, kamu butuh dana untuk mudik PP, membeli oleh-oleh, dana bantuan untuk ibu belanja Lebaran, dan lain-lain yang ditulis secara rinci.
Dari anggaran tersebut, buatlah skala prioritas. Tips belanja lebaran yang satu ini sangat penting, terlebih jika ternyata rencana pengeluaranmu sudah mencapai ambang batas pemasukan yang dimiliki. Jadi, pilih mana saja kebutuhan yang menjadi prioritas penting untuk menyambut lebaran tiba.
Nggak semua diskonan harus dibeli. Iya, manusiawi banget kalau merasa tergoda dengan papan diskon yang dipajang di mall atau headline online shop. Apalagi nih, menjelang lebaran kali ini berdekatan banget dengan event Jakarta Great Online Shop yang menawarkan iming-iming diskon hingga 90% (katanya). Tapi, nggak semua yang berbau diskon harus dibeli. Kalau mau lebih teliti lagi, coba cek fixed price barang yang sudah kena diskon. Bisa jadi tetap mahal, atau makin mahal dari harga asli. Iyalah, strategi marketing banget ini mah… Tips belanja lebaran yang satu ini memang perlu banget diperhatikan supaya tidak merasa terkena jebakan betmen diskon yang menyesatkan.
Lagipula, kalau mau beli baju baru, sepatu baru, atau apa-apa yang serba baru kan nggak mesti nunggu lebaran. Siapa sih yang bikin tradisi ini di Indonesia? Lebih enak belanja waktu nggak ada momen apa-apa. Nggak perlu berdesak-desakan atau pun rebutan pakaian di rak belanja dengan pengunjung lain. Kamu juga bisa dapat barang yang kualitasnya lebih oke.
Kalau pun belanja persiapan lebaran, bawa uang tunai secukupnya saja. Trik ini juga berlaku saat kamu keluar rumah meski nggak ada niat untuk belanja. Godaan papan bertuliskan SALE yang nggak sengaja dilihat itu seperti bisikan syaiton yang menyesatkan. Tips belanja lebaran yang satu ini bisa membantu kamu untuk sedikit menahan diri agar tidak belanja. Meskipun nanti semuanya tergantung sama kamu juga, apakah mau ambil uang tunai ke ATM dulu, menggunakan fasilitas debet, pulang ke rumah lalu belanja online, atau pulang ke rumah kemudian lihat drama Korea.
Intinya sih, momen lebaran memang membuat kamu harus mempersiapkan banyak hal. Tapi, bukan berarti harus memiskinkan diri, kan? Hidup masih berlanjut setelah lebaran sis, apalagi, gajian lagi kan masih lama setelah lebaran berakhir.
Semoga tips belanja lebaran di atas bisa membantu, ya!